Malang
Jumat,01 November 2013 pukul 17.06
Kata hati,harapan dan doa ingin mendapatkan pendamping yang soleh,baik,penyayang,setia,jujur,tampan,mapan di usia 25 tahun,calon pendamping yang menjaga diri terhadap sesuatu yang belum dihalalkan.Semoga lekas bertemu dengan nya.Belahan jiwa yang engkau ciptakan untuk hamba ya ALLAH,amin. Abstrak banget kan ya,,harapannya,tapi ya memang itu lah,ALLAH akan mengabulkan sesuai prasangka hamba nya ,jadi berprasangka yang baik kepada ALLAH.
Diriku pun selalu membayangkan bertemu cinta di gunung . Ia pasti seorang lelaki petualang yang juga menganggap gunung adalah tempat yang romantis aseekkk ,,terlalu berlebihan mungkin ,,tapi yah semua saya serahkan saja kepada pemilik dan pengatur hidup ini. Saat ini saya hanya bisa berharap dan Dia-Lah yang mentukan. Saya selalu berdoa diberi kesempatan dalam hidupku kali ini. Yang saya impikan di pertemuan pertama itu ehhhmmm diriku sudah bisa menyadari bahwa bersamamulah diriku akan menghabiskan masa tuaku . Kita tidakberpacarandalam waktu lama. Kita menikah dalam kesederhanaan yang hanya menghadirkan keluarga dan teman-teman terdekat. Kita bekerja sesuai dengan kecintaan masing-masing,dan kita pulang ke rumah dengan rasa penuh bahagia dan selalu berbagi tentang apa-pun yang kita alami di tempat kerja, mimpiku,harapanku.
Dan, harapanku lagi kau tidak akan pernah melarangku berjalan bersamamu, mendaki gunung atau menyusur pulau kecil entah di pelosok negri dimana langkah kaki ini berpijak. Karena kuyakin kau pasti tahu, diriku akan selalu pulang ke rumah rumahku, di hatimu.
Tiap malam dalam doaku selalu mendoakanmu. Tak lupa mendoakan diriku sendiri. Agar saat kita bertemu nanti kita telah berhasil memantaskan diri, aku pantas untukmu dan sebaliknya terjadi padaku.Aku yakin lelaki yang baik adalah untuk perempuan yang baik dan begitu pula sebaliknya. Aku selalu mencoba sabar, mengira-ngira,mereka-mereka,berharap-harap kapan kita akan dipertemukan.Sebenarnya Aku takut untuk melewatkanmu. Aku takut kehilangan sosokmu. Mereka bilang, jodoh yang tepat hanya datang satu kali,dan aku pun percaya itu ,aku hanya berharap ketika saat-saat itu akan datang.
Selamat sore, suamiku di masa depan.
tertanda,
Istrimu di masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar